Bahaya Radiasi matahari pada kulit

Hai dear ...

Udah lama semenjak lebaran nggak nulis nih, jadi berasa kaku :D
Btw, apa kabar?

Semoga masih setia untuk terus merawat diri, bukan hanya luar saja tapi di dalam juga...

Anyway, kamu salah satu tipe orang yang suka jalan keluar alias hangout bareng temen nggak?
Kalo iya, kamu pasti ngerasain panas yang luar biasa ketika berada di luar rumah,

Iya kan?

Lah terus, apa kita gak boleh keluar rumah gitu?
Nggak gitu juga kok :)

Kamu tetep bisa keluar rumah bareng temen, ketemu client dan ngerjain segudang aktivitas positif kamu.

Cuma, kamu mesti sayang sama kulitmu. Radiasi matahari yang berlebihan bakal ngasih dampak buruk buat kulit kamu dear...
Nah, pengin tau kan apa saja dampak radiasi terhadap kulit kita?
Dirangkum dari berbagai sumber valid tentang bahaya radiasi matahari dapat kamu simak dibawah ini dear :

1. Kulit Terbakar (Sunburn)
Paparan sinar Ultraviolet (UV) yang berlebihan bisa membakar kulit kita, kulit menjadi kemerahan bahkan sampai pada tahap terparah dapat menyebabkan kanker kulit lho dear :( bukan itu saja dear, sinar UV ini juga mampu membuat mata sehat kita terganggu.


2. Kulit menjadi lebih gelap
Ini terjadi karena sel-sel pada kulit ditubuh kita rusak menyebabkan sel penghasil pigmen memprodusi lebih banyak melanin dan membuat warna kulit kita menjadi lebih gelap dear...

3. Penuaan dini
Berada dibawah paparan sinar matahari terlalu lama dapat mengakibatkan gejala-gejala penuaan dini. Ini disebabkan radiasi matahari mampu menembus kulit dan merusak kolagen dibawah kulit kita. Apabila kolagen ini rusak maka kulit kita akan lebih kasar dan kering. Apalagi radikal bebas yang ditimbulkan dari radiasi matahari ini salah satu penyebab timbulnya bintik hitam dan keriput di wajah. Nggak mau kan diusia kamu yang masih 20an terlihat lebih tua? :)

4. Melanoma
Pernah mendengan melanoma? Melanomaa merupakan keganasan kulit yang terjadi pada sel penghasil pigmen. Biasanya terjadi dikulit, namun pada beberapa kasus ditemukan pula pada mata, telinga, saluran pencernaan, membran nukosa dan alat kelamin.

Nah dear, efek sinar UV yang berlebihan ini diduga penyebab kanker yang menyebabkan terjadinya mutasi gen pada melanosit normal kearah ganas.

5. Solar Keratosis (Keratosis Aktinik)
Salah satu akibat dari paparan radiasi sinar UV yang terlalu lama adalah Solar Keratosis yang dapat berkembang menjadi karsinoma sel skuamosa (salah satu keganasan epitel). Dimana penderita akan mengalami kelainan yang menyebabkan kulit terasa kasar seperti memegang kertas pasir yang lama-kelamaan dapat membesar tampak kemerahan dan bersisik ini disebabkan sinar UVB membuat rotasi DNA pada sel keratin

6. Kornea Rusak
Selain berbahaya bagi kulit, UVA dan UVB dapat merusak mata juga lho dear.. 
UV A dapat merusak saraf pusat penglihatan dan makula. Dan dalam jangkan panjang dapat menyebabkan katarak. Sedangkan UV B dapat merusak bagian kornea mata dan lensa meskipun tingkat radiasinya rendah. Untuk melindunginya kamu perlu memakai tetes mata (yang sudah dikonsultasikan ke dokter) atau menggunakan kaca mata UV. Selain itu gunakan kacamata renang ketika berenang dear ...


Dear, itulah beberapa bahaya radiasi matahari dan sebarnya masih banyak lagi. Tentu kita tidak menginginkan hal diatas. Oleh karenanya kita perlu solusi untuk melindungi kulit kita dari bahaya radiasi matahari. Salah satunya penggunaan sunblock atau tabir surya yang mengandung SPF.

Pertanyaannya,
Bagaimana kita tau jenis SPF yang cocok dipakai kulit kita?
Apakah boleh sembarang memakai sunblock atau tabir surya pada kulit?

Nah, buat kamu yang pengin tau, yuk lanjut baca diartikel TIPS MEMILIH SUNBLOCK YANG TEPAT

Share this post